orang bilang ada kekuatan-kekuatan dahsyat yang tak terduga yang bisa timbul pada samudera, pada gunung berapi dan pada pribadi yang tahu benar akan tujuan hidupnya (Pramoedya Ananta Toer)

About Me

My photo
seorang guru, peminum kopi, pembaca buku yang suka berjalan kaki

Anda pengunjung ke:

Sunday, June 17, 2012

Yang ada dalam hati pada sabtu malam, 16 bulan Juni 2012

Menghindar dari kepalsuan
adalah terbangun pada malam
tunduk-akrab pada sebentuk kehadiran
yang tak hilang, pun 'tika siang
~hanya saja para pengkhotbah gemar beretorika
dan
'tika siang pula
rakus-serakah jadi gemar tebar fitnah

pada malam
yang bukan hanya milik para bintang
bukan pula wilayah berkuasanya keheningan
jadi awal akrab-kepatuhan pada sebentuk kehadiran
kesejatian yang kerab terlupakan

sebentuk kehadiran:
jawaban segala resah dan kesah
(terkadang saja, atau malah seringnya
hanya disadari sebagai dongeng belaka)

... berkenalan dulu,

aku,
bukanlah wali atau nabi
ustadpun bukan, pun tidak sakti

dosaku masih banyak dan akan makin banyak
sebab aku goblok dalam ketololanku

aku bukan manusia suci pilihan
sebagaimana para nabi dan wali
aku masih goblok

sebagaimana kegoblokkanku
untuk terus menambah dosa
seperti ketika~maaf bercerita:
pada suatu peristiwa
mungkin akan kuingat sepanjang masa
dimana kutemui ketidak adilan
dan kejamnya realitas sosial-asmara
betapa kejam aku diperlakukan
hingga tanpa sadar
entah, mungkin lantaran marah-kebingungan
kukatakan saja:
aku bersumpah
kutunggu mereka dineraka

"astaga!"
siksa api neraka yang tak terbayangkan
tiadalah mungkin sanggup ku terima,
betapa bodohnya

dan
masih juga kucari keadilan:
mempertanyakan keadilan ditiap-tiap do'a
yang kunyanyikan siang-malam

padahal sudah seharusnya aku sadar
kepada Yang Maha Adil aku senantiasa bersandar:

  Ya Allah
  hanya kepadaMulah aku memohon
  hanya kepadaMulah aku berlindung
  Kaulah yang berkuasa atas hidup dan matiku
  Ya Allah, ampunilah aku
  aku memohon kepadaMu

  ketika orang-orang berebut kuasa
  banyak yang hilang arah
  fitnah jadi senjata
  hidup jadi penuh tipu daya
  hanya kepadaMulah Ya Allah
  kuharap tuntunan melangkah

  Ya Allah
  anugerahkanlah ikhlas-ketabahan
  jika memang pahit-getir yang kusandang
  dari sikap-perlakuan mereka yang kejam
  adalah ketetapan

  aku tunduk-pasrah
  jika itu adalah keadilan-Mu
  harapku adalah kemudahan dari-Mu

Pada malam
yang telah biasa kukenal

'tika penghancuran akhlak jadi legal-lumrah
dan kesesatan ramai diharapkan
kesesatan disambut riang gembira
sebagai keberhasilan yang (dianggap) nyata

ijinkanlah,
ijinkanlah aku bertanya-tanya dari atas sajadah

Tuesday, June 12, 2012

sajak dihari selasa, tanggal 12 Juni 2012

daun,
sehelai runtuh

mendung jenuh

nunggu petir belum juga hadir
kepada yang hilang ingin dikenang
kulantunkan nyanyi sembari ingat
sebentuk senyum sapa yang ramah

hatimu
harapku dulu, tempat berteduh
tempat bersemayam kalimat-kalimat rayu

kini, tak lagi ruang tersisa
~coba pahami:
kutemui kini
diriku sendiri-menyendiri
diluar pagar harapan berkibar
larut dengan irama juang jalanan

daun, sehelai saja yang runtuh
ikhlas korbankan diri
demi tanah pertiwi
biar subur dan rakyat makmur

Tuesday, June 5, 2012

kembali jadi saksi

berpikir...
setiap hari memandangi orang yang kehilangan jati diri
mendengar tentang murahnya harga diri,
atau bahkan gratis sama sekali

kenyataan lebih absurd dari mimpi dan prasangka,
inilah drama parodi badut-badut "hipokrit"

kawan,
kita saksikan
nanti kita ceritakan-pertanyakan
tentu
dihadapan Tuhan